Pada mulanya adalah IBU

Pada mulanya adalah IBU. Dia melahirkan aku. Dia mengasuh aku. Dia mendidik aku.

Rasanya tidak akan ada yang protes jika saya mengatakan bahwa ibulah pribadi yang memegang peran teramat penting dalam hidup manusia. Tentu saja ada banyak kisah berbeda mengenai ibu. Ada yang kurang menyenangkan, tetapo sebagian besar adalah kisah yang sangat menyenangkan dan membahagiakan dari seorang ibu.
Ada ibu tiri, ada ibu suri. Ibu tiri kesannya buruk. Apalagi di masa silam ada film dengan judul ratapan anak tiri, yang memberi penggambaran bahwa ibu tiri itu sangat kejam. Ibu suri hanya ada dalam keluarga kerajaan/keraton. Dia memegang peran yang sangat penting. Biasanya raja akan banyak mendengarkan suara dari ibunya. Bahkan peran ibu suri kerap kali jauh melampaui peran sang raja sendiri.
Gereja memiliki Ibu Maria, dia adalah Bunda Yesus. Tidak akan ada yang menyangkal. Karena Yesus adalah Allah maka Maria disebut juga Bunda Allah. Maria sebagai seorang ibu tak ubahnya ibu yang lain. Dia merawat Yesus kecil, menyusui, mendidik, menanamkan nilai-nilai hidup, dll. Seperti apa serang anak bertumbuh, seperti itulah ibunya mendidik.
Jika kita mengenal Yesus, sifat dan sikapnya; itu haruslah dihubungkan dengan ibunya. Ibunya memiliki peran yang sangat besar dalam hidup Yesus.
Maka di awal tahun ini, sangat menyenangkan untuk memulai segalanya dari seorang ibu. Pada mulanya adalah IBU. Saya mengingat ibu saya di kampung. Saya juga mengenang setiap ibu yang berjuang demi keluarganya. Kiranya Tuhan menganugerahkan banyak rahmat melimpah pada setiap ibu.

Comments

Popular Posts